Untuk mencapai hasil yang optimal, penanam tanaman perlu secara bijaksana memilih makanan yang tepat dan seimbang. Pemupukan secara teratur penting dilakukan agar tanaman tumbuh subur dan sehat. Anda dapat memilih berbagai jenis pupuk sesuai pada kebutuhan tanaman seperti salah satunya menggunakan pupuk daun.
Pengaplikasian Rabuk Daun
Berbeda dengan namanya, rabuk daun bukanlah pupuk yang terbuat dari daun atau pupuk untuk pertumbuhan daun. Pupuk ini merupakan rabuk buatan dengan Komponennya berasal dari bahan organik atau kimia yang disuplai ke tanaman melalui mulut daun dan pori-pori. Pengaplikasiannya dengan cara disemprotkan pada tanaman untuk memberikan nutrisi tambahan.
Penggunaan pupuk ini harus digunakan dengan hati-hati dengan memperhatikan dosis, frekuensi, jenis tanaman dan waktu aplikasi. Pemberiannya dapat dilakukan pada saat stomata sedang terbuka dengan sempurna. Kisaran waktunya yaitu pada pagi hari pukul 8 sampai 9 atau di sore hari pukul 3 sampai 4 sore.
Beberapa kesalahan umum dalam pemberian rabuk daun, meliputi pemupukan yang tidak tepat dan overdosis, terlalu dekat dengan nozel daun, dan penyemprotan pada permukaan daun. Untuk pengaplikasian produk pada tanaman hias, anda perlu menyiapkan campuran pupuk sesuai anjuran dan takaran tanaman. Untuk memudahkan,produk ini bisa anda cairkan dengan wadah berbentuk semprotan.
Selanjutnya,anda bisa menyemprotkan cairan produk pada bagian bawah daun tanaman hias. Hal tersebut dilakukan karena bagian bawah daun terdapat mulut daun yang siap menyerap unsur hara dari rabuk. Tempatkan tanaman hias pada posisi yang lebih tinggi untuk memudahkan proses penyemprotan yang dilakukan.
Perlu diperhatikan juga bahwa penyemprotan pupuk pada daun diterapkan secara tipis dan merata, tidak perlu terlalu basah. Semprot secara memutar agar seluruh bagian dari tanaman terkena cairan unsur hara. Jika larutan masih tersisa, anda tidak perlu membuangnya. Bisa diaplikasikan pada bagian wadah dari tanaman.
Pemupukan akar dan daun daun memiliki kelebihan dan kekurangan. Dengan pupuk akar, ketersediaan nutrisi utama lebih besar bagi tanaman. Namun ketersediaan unsur hara mikro tidak sebesar ketersediaan unsur hara makro. Oleh karena itu, upaya memaksimalkan kesuburan tumbuhan dilakukan dengan melakukan suplai nutrisi mikro melalui daun.
Fungsi dan Manfaatnya
Dalam pemupukan, khasiatnya dari penggunaan produk ini adalah untuk meningkatkan penyerapan nutrisi baik dari makronutrien dan mikronutrien. Keuntungan lain yang didapatkan yaitu nutrisi yang diambil dari mulut dan stomata daun akan diproses lebih cepat dari pada melalui akar secara langsung.
Rabuk ini mengandung makronutrien dan mikronutrien lengkap yang dibuat dengan formulasi khusus dan cocok untuk digunakan selama fase produksi. Agar merangsang pembungaan, hipertrofi dan pematangan buah lebih merata. Kandungan kalium yang tinggi mampu meningkatkan ketahanan terhadap kekeringan dan cekaman dingin.
Selain itu, unsur fosfat dalam pupuk juga dibutuhkan tanaman untuk perkembangan akar dan pembungaan, serta membantu proses fotosintesis. Sedangkan zat gizi mikro pada PROVIT MAXI yang dibutuhkan berupa kelat seperti B, Mn dan Mo. Masing-masing mikronutrien ini memainkan peran yang berbeda dan penting dalam tanaman.
Unsur B pada pupuk daun berperan dalam pembentukan bunga, perkecambahan serbuk sari, pembentukan buah, pengaturan air dan transportasi tanaman. Di sisi lain, peran Mn dalam sintesis karbohidrat adalah berfungsi untuk pertumbuhan tanaman, produksi klorofil, dan sintesis lignin. Dan nutrisi Mo mempengaruhi pemanfaatan nitrogen.
Banyak hal yang perlu diperhatikan ketika memberikan perawatan terhadap tanaman. Tidak hanya air, anda juga perlu memahami kadar nutrisi yang diperlukan oleh tanaman. Termasuk penggunaan pupuk yang sesuai. Karena itu pilihlah distributor dengan produk pupuk terbaik. Dan pabila memerlukan jasa pengantar, anda bisa menggunakan ekspedisi Surabaya